Dilema Channel Bisnis: Pasar Online vs Website Anda Sendiri – Mana yang Lebih Baik untuk E-commerce?

Pasar Online Vs Website Anda Sendiri

Bisnis yang memasuki sektor e-commerce memiliki keputusan penting: apakah akan memanfaatkan pasar digital seperti Shopee, TikTok Shop, Tokopedia, Lazada, atau Zalora, atau berinvestasi dalam membuat dan mengelola website eksklusif mereka sendiri baik dari nol atau menggunakan Shopify dan Woocommerce. Memilih channel untuk menjual barang secara online memiliki efek yang sangat besar pada orientasi strategis jangka panjang bisnis. Mari kita bahas dilema channel bisnis ini secara menyeluruh untuk menilai pro dan kontra dari setiap pilihan.


  1. Daya Tarik Pasar Online
  2. Keuntungan Memiliki Situs Web
  3. Memilih Channel Bisnis yang Tepat
  4. Pertimbangan Utama untuk Pengambilan Keputusan
  5. Beralih dari Menjual di Pasar Online ke Menjalankan Situs Web E-niaga Khusus Anda Sendiri?
  6. Faktor Kunci untuk Sukses
  7. Kesimpulan

Daya Tarik Pasar Online

Platform marketplace adalah pasar online komprehensif yang menampilkan produk dari berbagai merchant. Fungsinya mirip dengan pusat perbelanjaan digital, memungkinkan pelanggan untuk mengakses beragam barang dari berbagai toko, yang diakhiri dengan proses pembayaran sederhana untuk meningkatkan kenyamanan.


Shopee, TikTok Shop, Lazada, Tokopedia, BukaLapak, dan Zalora adalah beberapa marketplace terkenal yang memungkinkan para pedagang untuk menjangkau audiens dalam jumlah besar. Platform-platform mapan ini mengutamakan keamanan dan fungsionalitas untuk pedagang dan pembeli, menyediakan transaksi yang aman dan antarmuka yang ramah pengguna. Pasar-pasar ini menghasilkan uang dengan membebankan komisi atau biaya berlangganan.


Mari kita lihat lebih dekat pro dan kontra berjualan di marketplace:

Kelebihan Berjualan di Pasar Online
Kekurangan Berjualan di Pasar Online
  1. Basis pelanggan yang besar dan audiens yang sudah ada
  2. Dukungan infrastruktur dan logistik yang mapan
  3. Visibilitas dan kredibilitas merek secara instan
  4. Peluang pemasaran dan promosi
  5. Akses ke alat periklanan pasar
  6. Penyiapan yang mudah dan persyaratan teknis yang minimal
  1. Persaingan yang tinggi dengan penjual sejenis
  2. Struktur biaya termasuk biaya pendaftaran dan transaksi
  3. Kontrol terbatas atas branding dan pengalaman pelanggan
  4. Ketergantungan pada kebijakan dan algoritma platform
  5. Kurangnya akses langsung ke data pelanggan
  6. Identitas merek dapat dilemahkan di antara para pesaing

Pasar digital menawarkan beberapa keuntungan yang membuat mereka menarik bagi pengusaha e-niaga:

Kelebihan Berjualan di Pasar Online:


1) Audiens yang Besar: Marketplace memiliki jutaan pengguna aktif, memungkinkan akses ke basis klien prospektif yang besar tanpa memerlukan upaya pemasaran yang mahal.


2) Infrastruktur yang mapan: Marketplace mengelola area penting dalam e-commerce, seperti pemrosesan pembayaran, pemenuhan pesanan, dan layanan pelanggan, sehingga meringankan beban penjual.


3) Visibilitas Merek: Bisnis baru bisa mendapatkan keuntungan dari visibilitas pasar yang sudah ada, yang membuatnya lebih mudah untuk menarik pelanggan dan menumbuhkan pengenalan merek.


4) Kepercayaan dan Kredibilitas: Pembeli sering kali mempercayai pasar yang terkenal, yang dapat meningkatkan penjualan dan reputasi positif untuk produk Anda.


5) Peluang Pemasaran: Marketplace dapat menawarkan layanan iklan dan alat promosi untuk membantu penjual meningkatkan visibilitas dan penjualan.


6) Kemudahan Masuk: Menyiapkan akun penjual di pasar relatif cepat dan mudah, membutuhkan keahlian teknis minimal.

Kekurangan Menjual di Pasar Online:


1) Persaingan: Marketplace penuh sesak dengan banyak penjual yang menawarkan produk serupa, sehingga sulit untuk menonjol dan membedakan merek Anda.


2) Struktur Biaya: Marketplace biasanya membebankan berbagai biaya, termasuk biaya transaksi, dan komisi penjualan, yang dapat menggerogoti margin keuntungan.

3) Kontrol Terbatas: Penjual memiliki kontrol terbatas atas branding, komunikasi pelanggan, dan penyesuaian pengalaman berbelanja di pasar.


4) Ketergantungan pada Platform: Perubahan kebijakan atau algoritma marketplace dapat memengaruhi visibilitas dan penjualan penjual, yang menyebabkan ketidakpastian.


5) Kurangnya Data Pelanggan: Marketplace sering kali membatasi akses ke data pelanggan, sehingga menyulitkan penjual untuk membangun hubungan langsung dan memasarkan ke basis pelanggan mereka.


6) Pengenceran Merek: Menjual bersama pesaing dapat melemahkan identitas merek Anda dan mengurangi nilai yang dirasakan dari produk Anda.

Menjual di pasar online dapat memberikan akses cepat ke pelanggan dan merampingkan operasi, tetapi juga dapat menimbulkan masalah dalam hal persaingan, biaya, dan kontrol atas proses penjualan. Seller harus mengevaluasi masalah-masalah ini dengan tujuan dan strategi bisnis jangka panjang mereka.

Keuntungan Memiliki Situs Web

Membuat toko online Anda sendiri membebaskan Anda dari platform digital yang sama. Pendekatan ini membuka peluang kustomisasi dan branding yang tak terbatas, sehingga Anda dapat membuat etalase unik yang mencerminkan identitas merek Anda dan memberikan pengalaman pembelian online yang dipersonalisasi kepada pelanggan.


Saat memasuki pasar e-commerce atau mengembangkan kehadiran bisnis online, ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, termasuk harga, komitmen waktu, fungsionalitas, dan skalabilitas. Mengoperasikan situs web dengan platform e-niaga membutuhkan lebih banyak komitmen waktu daripada menggunakan pasar online, terutama pada tahap awal pengembangan.


Jika Anda menghargai iklan pemasaran ulang, layanan pelanggan yang dipersonalisasi, dan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis spesifik Anda, platform seperti Shopify, Magento, atau WooCommerce merupakan pilihan yang sangat baik untuk membuat dan mengelola situs web e-niaga Anda.


Mari kita lihat lebih dekat pro dan kontra untuk memiliki dan mengoperasikan situs web e-niaga Anda sendiri:

Kelebihan Menjual di Website E-commerce Anda Sendiri
Kekurangan Menjual di Website E-commerce Anda Sendiri
  1. Kontrol dan kustomisasi merek
  2. Hubungan langsung dengan pelanggan dan kepemilikan data
  3. Margin keuntungan dan fleksibilitas yang lebih tinggi
  4. Skalabilitas dan kemandirian
  5. Kemampuan untuk menerapkan strategi pemasaran yang unik
  6. Fleksibilitas dalam operasi dan pertumbuhan bisnis
  1. Investasi awal yang lebih tinggi dan biaya pemeliharaan berkelanjutan
  2. Membutuhkan keahlian teknis untuk penyiapan dan pengelolaan
  3. Memasarkan dan mengarahkan lalu lintas ke situs web bisa menjadi tantangan tersendiri
  4. Membangun kepercayaan dan kredibilitas mungkin membutuhkan waktu
  5. Tanggung jawab untuk pemrosesan dan keamanan pembayaran
  6. Biaya akuisisi pelanggan mungkin lebih tinggi tanpa lalu lintas pasar

Kelebihan Menjual di Situs Web E-commerce Anda Sendiri:


1) Kontrol Merek: Anda memiliki kendali penuh atas presentasi, pesan, dan pengalaman pelanggan merek Anda, sehingga Anda dapat membangun identitas yang unik.


2) Kustomisasi: Anda dapat menyesuaikan setiap aspek situs web Anda, termasuk desain, tata letak, dan fungsionalitas, agar sesuai dengan kebutuhan bisnis dan preferensi pelanggan.


3) Hubungan Pelanggan Langsung: Berjualan di situs web Anda sendiri memungkinkan Anda berinteraksi langsung dengan pelanggan, mengumpulkan data berharga, dan membangun hubungan jangka panjang tanpa batasan perantara.


4) Margin Keuntungan Lebih Tinggi: Anda mempertahankan lebih banyak pendapatan karena Anda tidak membayar biaya atau komisi ke pasar pihak ketiga.


5) Fleksibilitas: Anda memiliki fleksibilitas untuk menerapkan strategi pemasaran, promosi, dan taktik penjualan Anda sendiri untuk mendorong pertumbuhan bisnis.


6) Skalabilitas: Anda dapat meningkatkan skala situs web dan operasi Anda sesuai dengan lintasan pertumbuhan bisnis Anda tanpa batasan yang diberlakukan oleh platform pihak ketiga.

Kekurangan Menjual di Situs Web E-commerce Anda Sendiri:


1) Investasi Awal: Menyiapkan dan memelihara situs web e-niaga Anda sendiri dapat membutuhkan investasi awal yang signifikan dalam hal pengembangan, desain, dan infrastruktur.


2) Keahlian Teknis: Mengelola situs web Anda melibatkan aspek teknis seperti hosting, keamanan, dan pemeliharaan, yang mungkin memerlukan pengetahuan khusus atau menyewa bantuan eksternal.


3) Pemasaran dan Lalu Lintas: Tidak seperti pasar dengan lalu lintas bawaan, mengarahkan pengunjung ke situs web Anda sendiri membutuhkan upaya pemasaran yang kuat, pengoptimalan SEO, dan mungkin iklan berbayar.


4) Kepercayaan dan Kredibilitas: Membangun kepercayaan dan kredibilitas untuk situs web baru dapat menjadi tantangan dibandingkan dengan menjual di pasar yang sudah mapan dengan basis pelanggan yang sudah ada.


5) Pemrosesan Pembayaran: Anda harus menyiapkan dan mengelola sistem pemrosesan pembayaran Anda sendiri, termasuk menangani transaksi dengan aman dan menyelesaikan masalah terkait pembayaran.


6) Akuisisi Pelanggan: Mendapatkan pelanggan baru bisa lebih mahal jika hanya mengandalkan situs web Anda sendiri, terutama pada tahap awal bisnis.

Menjual di situs web e-niaga Anda sendiri memberikan otonomi dan fleksibilitas, tetapi memerlukan pertimbangan yang cermat tentang harga, kebutuhan teknologi, dan strategi pemasaran. Untuk membuat pilihan yang tepat, evaluasi aspek-aspek ini dalam kaitannya dengan tujuan dan sumber daya bisnis Anda.

Memilih Channel Bisnis yang Tepat

Pada akhirnya, keputusan antara pasar digital dan situs web Anda sendiri bergantung pada berbagai faktor, termasuk tujuan bisnis, anggaran, dan target audiens. Banyak bisnis e-niaga yang sukses menggunakan pendekatan hibrida, memanfaatkan kedua saluran untuk memaksimalkan jangkauan dan pendapatan.

Marketplace
Website E-commerce
  1. Akses langsung ke basis pelanggan yang besar
  2. Biaya di muka yang lebih rendah dan pengaturan yang mudah
  3. Infrastruktur dan dukungan yang mapan
  4. Kepercayaan dan kredibilitas bawaan
  5. Akses ke fitur dan alat pasar
  6. Kontrol terbatas atas branding dan pengalaman pelanggan
  1. Membangun identitas merek dan basis pelanggan Anda sendiri
  2. Investasi awal yang lebih tinggi untuk pengembangan
  3. Kontrol penuh atas kustomisasi dan fitur
  4. Hubungan langsung dengan pelanggan dan kepemilikan data
  5. Kebebasan untuk menerapkan strategi pemasaran yang unik
  6. Upaya pemeliharaan dan pemasaran berkelanjutan yang lebih tinggi

Pertimbangan Utama untuk Pengambilan Keputusan

Memilih pendekatan terbaik antara menggunakan marketplace dan membuat situs web e-niaga khusus Anda sendiri membutuhkan pertimbangan yang cermat terhadap berbagai kriteria. Berikut ini beberapa pertimbangan penting untuk membantu Anda membuat keputusan:

1) Tujuan Bisnis dan Strategi Jangka Panjang

Tentukan tujuan bisnis Anda dan analisis bagaimana setiap teknik cocok dengan strategi pertumbuhan jangka panjang Anda. Tentukan apakah Anda ingin membuat merek yang mudah dikenali dengan kontrol penuh atas pengalaman konsumen (situs web khusus) atau memprioritaskan akses pasar dan penjualan yang cepat (pasar).


2) Target Audiens dan Jangkauan Pasar

Pahami target audiens Anda dan di mana mereka suka berbelanja online. Tentukan platform mana (marketplace atau situs web khusus) yang akan membantu Anda menjangkau dan melibatkan mereka yang merupakan pelanggan ideal Anda.


3) Kontrol dan Branding

Tentukan tingkat kontrol yang Anda inginkan atas branding, desain, dan interaksi pelanggan. Tentukan apakah Anda memerlukan kemampuan untuk menyesuaikan kehadiran web Anda agar sesuai dengan identitas merek Anda yang berbeda.


4) Biaya dan Anggaran

Bandingkan biaya penyiapan awal dan biaya berkelanjutan untuk setiap pendekatan. Pertimbangkan biaya platform, biaya pengembangan, biaya pemasaran, dan biaya administrasi.


5) Keahlian Teknis dan Sumber Daya

Kaji keahlian tim Anda dan sumber daya yang tersedia untuk pengembangan, pemeliharaan, dan periklanan situs web. Tentukan apakah Anda memerlukan keahlian khusus untuk mengoperasikan dan mengoptimalkan situs web khusus.


6) Data dan Hubungan Pelanggan

Pertimbangkan nilai dari memiliki data pelanggan dan mengembangkan interaksi langsung dengan audiens Anda. Tentukan apakah memiliki kendali atas interaksi dan komunikasi pelanggan sangat penting bagi keberhasilan perusahaan Anda.


7) Skalabilitas dan Potensi Pertumbuhan

Tentukan skalabilitas setiap teknik berdasarkan lintasan pertumbuhan yang Anda harapkan. Pertimbangkan seberapa mudah Anda dapat memperluas pilihan produk Anda, meningkatkan kinerja, dan merespons permintaan pasar yang terus berubah.


8) Dinamika dan Persaingan Pasar

Teliti pasar yang Anda targetkan dan tentukan tingkat persaingan dalam kategori produk Anda. Tentukan keuntungan dan kerugian berjualan bersama pesaing di pasar.


9) Pemasaran dan Promosi

Evaluasi alat pemasaran dan kemampuan yang disediakan oleh setiap pendekatan. Tentukan platform mana yang menawarkan dukungan paling besar untuk meluncurkan kampanye promosi, metode SEO, dan taktik akuisisi klien.

Beralih dari Menjual di Pasar Online ke Menjalankan Situs Web E-niaga Khusus Anda Sendiri?

Banyak bisnis memilih untuk memulai di pasar untuk memanfaatkan basis pelanggan dan infrastruktur yang ada sebelum berekspansi ke situs web e-niaga mereka sendiri. Namun, melakukan transisi ini juga membutuhkan langkah-langkah dan pertimbangan penting:


1) Menilai Kesiapan Bisnis

Tentukan apakah bisnis Anda siap untuk perubahan berdasarkan faktor-faktor seperti pengenalan merek, loyalitas pelanggan, rangkaian produk, dan stabilitas pendapatan.


2) Identitas Merek

Kembangkan identitas merek yang berbeda, yang terdiri dari cerita merek, logo, dan elemen visual yang menarik, untuk membedakan produk/layanan Anda dari pesaing.


3) Impor Produk dan Inventaris

Transfer daftar produk dan data inventaris dari pasar ke situs web Anda, memastikan deskripsi, gambar, dan harga yang akurat.


4) Menerapkan Strategi Pemasaran

Kembangkan dan jalankan rencana pemasaran yang berfokus pada mengarahkan lalu lintas ke situs web baru Anda. Gunakan SEO, media sosial, kampanye email, dan pemasaran konten untuk menarik dan melibatkan pelanggan.


5) Berkomunikasi dengan Pelanggan

Beri tahu pelanggan saat ini tentang toko online baru Anda menggunakan buletin email, media sosial, dan pesan pasar. Dorong mereka untuk mengunjungi situs web Anda untuk mendapatkan penawaran unik.


6) Optimalkan Pengalaman Pengguna

Pastikan situs web Anda memberikan pengalaman pengguna yang terbaik dengan menggabungkan navigasi yang lancar, kecepatan muat yang cepat, desain yang ramah seluler, dan ajakan bertindak yang menarik untuk meningkatkan konversi.

Faktor Kunci untuk Sukses: Menjual di Kedua Pendekatan, Pasar dan Situs Web

Berjualan di pasar online dan situs web e-niaga Anda sendiri membutuhkan pertimbangan cermat terhadap faktor-faktor kunci untuk memastikan kesuksesan.

1) Pemilihan Produk

Evaluasi produk mana yang paling cocok untuk setiap platform. Pertimbangkan faktor-faktor seperti permintaan produk, persaingan, dan strategi penetapan harga. Hal ini dapat dengan mudah dilakukan dengan alat Data & Analisis yang tidak mengharuskan Anda memantau data ini secara manual. Anda dapat mengakses wawasan yang berharga melalui alat analisis yang kuat untuk membuat keputusan berdasarkan data, mengoptimalkan kinerja, dan mengidentifikasi peluang penjualan.


2) Konsistensi Merek

Pertahankan branding yang konsisten di semua saluran untuk memperkuat identitas merek Anda dan membangun kepercayaan dengan pelanggan. Gunakan citra, pesan, dan nada suara yang konsisten.


3) Manajemen Inventaris

Gunakan solusi manajemen inventaris yang efektif, seperti untuk melacak tingkat stok dengan benar di berbagai platform dan menghindari penjualan berlebih dengan menyinkronkan inventaris secara real time. Dengan kontrol inventaris terpusat dari Sellercraft, Anda dapat melacak tingkat stok di semua saluran, memaksimalkan pendapatan dengan mengisi ulang barang-barang populer secara efisien dan mengelola inventaris dengan benar.


4) Pemenuhan Pesanan

Saat mengembangkan strategi pemenuhan pesanan Anda, gunakan pendekatan yang dapat diandalkan yang dapat mengelola pesanan dari berbagai saluran. Jika perlu, pertimbangkan untuk menggunakan layanan logistik pihak ketiga (3PL) untuk meningkatkan efisiensi. Manfaatkan Manajemen Pesanan Sellercraft untuk memproses pesanan secara efisien dari berbagai pasar, menggunakan proses pemenuhan yang dioptimalkan untuk memastikan pemrosesan pesanan yang cepat dan akurat.


5) Analisis Data

Memanfaatkan alat analitik untuk memantau metrik kinerja (misalnya, penjualan, tingkat konversi, penurunan penjualan, SKU teratas) di setiap platform. Gunakan wawasan data untuk mengoptimalkan strategi dan meningkatkan ROI.


6) Integrasi Teknologi

Pilih platform dan alat e-niaga yang terintegrasi dengan mulus satu sama lain, termasuk sistem manajemen inventaris, alat otomasi pemasaran, dan integrasi API khusus. Sellercraft menawarkan integrasi API yang disesuaikan dengan sistem lama, memungkinkan Anda untuk menghubungkan proses yang ada dengan platform Sellercraft untuk transformasi digital yang mulus tanpa gangguan.

Kesimpulan

Terakhir namun tidak kalah penting, memutuskan antara berjualan di pasar online dan menjalankan situs web e-niaga Anda sendiri membutuhkan pertimbangan berbagai aspek yang relevan dengan tujuan bisnis, sumber daya, dan audiens target Anda. Setiap pendekatan memiliki kelebihan dan kekurangan yang unik.


Selain itu, keputusan yang diambil harus konsisten dengan strategi dan tujuan bisnis jangka panjang Anda. Banyak bisnis e-niaga yang sukses mengambil pendekatan hibrida, menggunakan pasar online dan situs web khusus untuk meningkatkan jangkauan, kontrol merek, dan profitabilitas. Transisi dari pasar ke situs web Anda sendiri memerlukan persiapan yang menyeluruh, yang meliputi penilaian kematangan merek, menciptakan identitas merek yang unik, mengoptimalkan pengalaman pengguna, dan mengintegrasikan inventaris yang efisien dan sistem manajemen pesanan.


Dengan mempertimbangkan elemen-elemen penting seperti tujuan bisnis, target audiens, kontrol merek, biaya, sumber daya teknologi, skalabilitas, dan keterampilan pemasaran, Anda dapat membuat keputusan berdasarkan informasi yang sesuai dengan visi bisnis Anda dan memaksimalkan kesuksesan e-niaga.